Kisah Nabi Sholih As.

Nabi Sholih adalah keturunan Nabi Nuh as. Menurut silsilah beliau adalah putra dari 'Ubaid bin Tsanud bin 'amr bin Iram bin Sam bin Nuh as.
Berdirilah bangunan dan gedung-gedung yang indah, dibangun oleh bangsa Tsamud. Kehidupan bangsa Tsamud penuh dengan kejayaan, tetapi mereka sama sekali tidak mengenal Tuhan, mereka penyembah berhala. Seperti firman Allah :

Yang artinya :

• kami telah mengutus Tsamud, seorang saudaranya bernama Sholih, sambil menyeru; "Hai kaumku ! Sembahlah Allah, tiada kamu berTuhan selain dari pada-Nya. Dia yang menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan di jadikan kamu pemakmurnya, karena itu mohon ampu-Nlah, kemudian bertaubatlah kepadanya, sesungguhnya Tuhanmu amatlah dekat (RahmatNya) lagi memperkenankan ( do'a hambaNya ). Q.S. Hud : 61

Ketika nabi Sholih memperingatkan kepada mereka tentang bakal terjadinya siksa, mereka malahan menentang, kapan siksa itu datang. Setelah hari yang ditentukan, ternyata mereka tiada insyaf dan sadar. Tibalah janji Tuhan. Kisah itu didalam al Qur'an digambarkan sebagai berikut :

Yang artinya :

• Mereka membunuh unta itu. Maka berkata Sholih; "Bersuka-rialah kamu sekalian di rumahmu selama tiga hari, itu adalah janji yang tidak dapat didustakan". Maka ketika datang azab Kami, Kami selamatkan Sholih beserta orang-orang yang beriman bersama dia dengan rahmat dari Kamidan dari kehinaan dihari itu. Sesungguhnya Tuhanmu, Dialah Yang Maha Kuat lagi Maha Perkasa. Dan satu suara keras yang mengguntur menimpa orang-orang yang di dhalim itu, lalu mereka mati bergelimpangan di tempat tinggal mereka. Seolah-olah mereka belum pernah berdiam di tempat itu. Ingatlah sengguhnya kau Tsamud mengingkari Tuhan mereka. Ingatlah kebinasaanlah bagi kaum Tsamud. (Q.S Hud 65-68)

Pada ayat lain Allah menjelaskan, Bahwa sebelum azab itu datang, nabi Shalih bersama orang-orang yang beriman telah pergi terlebih dahulu, dengan meninggalkan pesanya, sebagaimana dalam al Qur'an :

Yang arttinya :

• Maka Shalih meninggalkan mereka dan berkata: "Hai kaumku sesungguhnya aku telah menyampaikan kepadamu amanat Tuhanmu dan aku telah memberi nasihat kepadamu, tetapi kamu tidak menyukai orang-orang yang memberi nasihat. (Q.S. Al A'raf : 79)

Pelajaran Dan Ibrah Yang Dapat di petik Dari Kisah Nabi Shalih as.

1. Baik buruknya suatu pekerjaan manusia, mereka akan segera melihat hasilnya. Bahwa dosa dan perbuatan mungkar yang dilakukan oleh sekelompok kecil warga masyarakat akan berakibat negatif, membinasakan masyarakat keseluruhan.
2. Bangsa 'Aad dan Tsamud sebagai dua bangsa yang terjelek di permukaan bumi di zaman purba. Sebagai contoh bagi manusia dalam peristiwa itu, agar manusia sadar.
3. Rasul beserta orang-orang yang beriman senantiasa terpelihara dari azab Tuhan.